updatejepara.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara resmi menetapkan Pendapa Kabupaten Jepara sebagai lokasi baru Museum RA Kartini.
Langkah ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Jepara Nomor 4321.1/3268, yang ditandatangani oleh Bupati Witiarso Utomo pada 18 Oktober 2025.
Dalam keputusan tersebut, Museum RA Kartini yang sebelumnya berada di kawasan Alun-Alun Jepara 1 kini akan berkedudukan di Pendapa Kabupaten Jepara, Jalan Kartini Nomor 1, Kelurahan Panggang.
Pemindahan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperkuat nilai sejarah dan mempercantik wajah pusat kota Jepara.
Langkah Cepat Pemkab Jepara
Bupati Jepara, Witiarso Utomo, menjelaskan bahwa setelah SK diterbitkan, pihaknya segera melakukan persiapan teknis untuk pemindahan museum.
“Saat ini sudah kita SK-kan, sedang dalam tahap persiapan. Semoga langkah ini menjadi awal yang baik agar mendapat perhatian dari museum pusat,” ujar Wiwit, Kamis (23/10/2025).
Pemkab berharap, dengan berpindahnya museum ke area Pendapa, kunjungan wisatawan dan nilai edukatif yang disajikan dapat meningkat.
Selain itu, lokasi yang lebih representatif diharapkan mampu menjadi pusat pembelajaran sejarah perjuangan RA Kartini yang lebih menarik.
Baca Juga
Bupati Jepara Fokus Kembangkan Ekonomi Desa, Tinjau UMKM dan Kolam Ikan di Dongos
Gagasan Lama yang Kini Terwujud
Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara, Ary Bachtiar, mengungkapkan bahwa ide menjadikan Pendapa Kabupaten Jepara sebagai Museum Kartini bukanlah hal baru.
“Konsep Pendapa Kartini sudah lama direncanakan. Bahkan pada masa Penjabat (Pj) Bupati sebelumnya, sudah muncul keinginan menjadikan pendapa sebagai museum,” ujarnya.
Momentum perwujudan konsep ini semakin kuat setelah Bupati Jepara bertemu dengan Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, yang menyatakan kesediaannya membantu dalam proses fasilitasi dan realisasi Museum Kartini di Pendapa.
Penataan Museum Akan Libatkan Kurator dan Ahli Sejarah
Menurut Ary, proses penataan museum nantinya akan dilakukan dengan sangat hati-hati.
“Penataan museum tidak bisa sembarangan. Harus ada kurator yang memahami konteks sejarah, penataan ruang, dan narasi edukatifnya,” tegasnya.
Selain melibatkan kurator profesional, Pemkab Jepara juga akan berkoordinasi dengan Museum Kartini Rembang guna memperkaya koleksi dan menambah nilai historis pada ruang pamer di museum baru tersebut.
Baca Juga
96 Sekolah di Jepara Dapat Dana Renovasi Rp45 Miliar, Selesai Akhir 2025
Harapan untuk Identitas Jepara
Dengan dialihfungsikannya Pendapa Kabupaten menjadi Museum Kartini, Pemkab Jepara berharap kawasan pusat pemerintahan dapat sekaligus menjadi ikon sejarah dan budaya daerah.
Langkah ini diharapkan mampu memperkuat citra Jepara sebagai kota kelahiran RA Kartini, sekaligus destinasi wisata edukatif yang menarik bagi pelajar dan wisatawan dari berbagai daerah.
Baca Juga
Pemindahan Museum RA Kartini ke Pendapa Kabupaten Jepara menandai babak baru dalam pelestarian sejarah pahlawan emansipasi perempuan Indonesia.
Selain menghadirkan nuansa baru dalam wisata sejarah, kebijakan ini juga memperlihatkan keseriusan Pemkab Jepara dalam menjaga warisan budaya daerah agar tetap hidup dan relevan di masa kini.
