96 Sekolah di Jepara Dapat Dana Renovasi Rp45 Miliar, Selesai Akhir 2025

96 Sekolah di Jepara Dapat Dana Renovasi Rp45 Miliar, Selesai Akhir 2025

Sebanyak 96 sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Jepara memperoleh anggaran renovasi sebesar Rp45 miliar. Program peningkatan fasilitas pendidikan ini ditargetkan rampung pada akhir Desember 2025.

Bupati Jepara Witiarso Utomo menjelaskan bahwa proyek renovasi sekolah ini merupakan bagian dari program nasional pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Langkah tersebut diambil untuk memperkuat infrastruktur pendidikan dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman serta nyaman.

“Kami berharap seluruh pengerjaan bisa selesai sebelum akhir tahun agar kegiatan belajar berjalan lancar,” ujar Mas Wiwit, sapaan akrab Bupati, saat meninjau SDN 1 Krasak Bangsri, Rabu (15/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Bupati didampingi oleh Sekda Jepara Ary Bachtiar dan Kepala Disdikpora Jepara Ratib Zaini. Mereka meninjau perkembangan renovasi di sejumlah fasilitas, mulai dari ruang kelas hingga toilet sekolah.

Renovasi Bertahap Selama Tiga Tahun

Mas Wiwit menegaskan, renovasi sekolah di Jepara akan dilakukan secara bertahap selama tiga tahun. Tujuannya agar semua satuan pendidikan di wilayah tersebut dapat memenuhi standar kelayakan sarana pendidikan nasional.

“Program ini berkelanjutan. Kami ingin setiap anak di Jepara bisa belajar di ruang yang layak dan mendukung masa depan mereka,” tegasnya.

Ilustrasi Renovasi Cat di Sekolah Jepara

Baca Juga

SPPG Pengkol dan Ngabul Jepara, Kembali Beroperasi

Pemkab Jepara Ubah Jam Kerja ASN Mulai Oktober 2025, Berikut Rincian Lengkapnya

Salah satu sekolah penerima bantuan adalah SDN 1 Krasak Bangsri, dengan total dana Rp887 juta.Rinciannya meliputi:

  • Tiga ruang kelas: Rp502 juta
  • Ruang administrasi: Rp118 juta
  • Ruang UKS: Rp131 juta
  • Perpustakaan: Rp87 juta
  • Toilet: Rp49 juta

Kepala sekolah, Eni Nurhayati, mengaku bersyukur atas bantuan tersebut. Selama proses renovasi berlangsung, kegiatan belajar dilakukan bergantian (shift) agar tetap berjalan efektif.

“Kami sangat berterima kasih. Fasilitas yang lebih baik tentu menambah semangat belajar siswa dan mendukung guru dalam mengajar,” ucap Eni.

Sebagian Sekolah Butuh Pembenahan

Menurut data Dinas Pendidikan Kabupaten Jepara, terdapat sekitar 570 SD (539 negeri dan 31 swasta) serta 100 SMP di wilayah tersebut. Sebagian besar bangunan SD negeri berdiri sejak tahun 1970-an, sehingga banyak yang kini memerlukan renovasi menyeluruh.

Program renovasi sekolah di Jepara ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas infrastruktur pendidikan dan meningkatkan kenyamanan belajar siswa di seluruh wilayah.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *