Kabar membanggakan datang dari klub kebanggaan masyarakat Jepara, Persijap Jepara. Penyerang andalan mereka, Sudi Abdallah, resmi mendapatkan panggilan dari tim nasional Burundi untuk memperkuat skuad dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Afrika.
Pencapaian ini bukan hanya prestasi personal bagi Sudi Abdillah, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Persijap Jepara dan masyarakat Jepara. Pemain yang baru bergabung dengan Laskar Kalinyamat di musim 2025 ini berhasil mencuri perhatian federasi sepak bola Burundi berkat performa impresifnya di kompetisi Liga 2 Indonesia.
Sudi Abdallah merupakan penyerang berusia muda yang memiliki kecepatan, kelincahan, serta insting tajam di depan gawang. Sebelum bergabung dengan Persijap Jepara, ia sempat berkarier di beberapa klub Afrika dan Asia. Kehadirannya di Jepara langsung membawa energi baru dalam lini serang Laskar Kalinyamat.
Sejak awal musim, Sudi Abdillah menunjukkan performa konsisten. Ia tidak hanya rajin mencetak gol, tetapi juga aktif dalam membangun serangan. Kombinasi kecepatan dan visi bermain yang luas membuatnya sulit dihentikan oleh lini pertahanan lawan.
Panggilan ke Timnas Burundi
Panggilan ke Timnas Burundi datang sebagai bukti kualitas yang dimiliki Sudi Abdillah. Timnas Burundi saat ini tengah mempersiapkan diri menghadapi rangkaian pertandingan Kualifikasi Piala Dunia Zona Afrika. Kehadiran penyerang Persijap Jepara itu diharapkan mampu menambah variasi serangan dan memberikan kejutan bagi lawan-lawan berat seperti Kamerun, Pantai Gading, dan Ghana.
Federasi Sepak Bola Burundi (FFB) menyebutkan bahwa Sudi Abdillah dipanggil karena kontribusinya yang signifikan bersama klub. Dalam beberapa pertandingan terakhir bersama Persijap, ia mampu menunjukkan konsistensi mencetak gol dan memberikan assist.
Panggilan ini tentu membawa dampak positif bagi Persijap Jepara. Nama klub semakin dikenal secara internasional berkat keterlibatan pemainnya di ajang sebesar kualifikasi Piala Dunia. Selain itu, hal ini bisa menjadi motivasi bagi pemain lain untuk terus meningkatkan performa agar mendapat kesempatan serupa.
Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos, menyambut gembira kabar ini. Menurutnya, kesempatan bermain di level internasional akan memberikan pengalaman berharga bagi Sudi Abdillah sekaligus mengangkat mentalitas kompetitif tim.
Baca Juga
Berbagi Poin Persijap vs Arema Berakhir dengan Skor Kacamata
Mario Lemos Bongkar Dua Masalah Besar Persijap Jepara Usai Kalah dari Borneo FC
Persijap Jepara Tumbang! Netizen Soroti VAR Pertandingan
Laga Perdana Timnas Indonesia U-23 vs Laos di Kualifikasi Piala Asia U-23
“Ini kabar membanggakan untuk Persijap dan tentu saja untuk Sudi Abdillah. Bermain di kualifikasi Piala Dunia bukan hal mudah, ini kesempatan langka. Kami yakin dia bisa memberikan kontribusi besar untuk Timnas Burundi dan kembali ke Jepara dengan pengalaman berharga,” ungkap Lemos.
Suporter setia Persijap Jepara, Banaspati, juga menyambut dengan penuh kebanggaan kabar pemanggilan Sudi Abdillah. Mereka menganggap ini sebagai bukti bahwa pemain Persijap mampu bersaing di level internasional.
Media sosial Persijap dipenuhi ucapan selamat dan doa dari para penggemar. Banyak yang berharap Sudi Abdillah bisa memberikan kontribusi nyata bagi Burundi sekaligus membawa nama Jepara ke panggung sepak bola dunia.
Kontribusi untuk Timnas Burundi
Burundi sendiri dikenal sebagai salah satu tim yang sedang berkembang di Afrika. Meski belum memiliki prestasi sebesar negara-negara besar seperti Nigeria atau Mesir, Burundi terus melakukan pembenahan. Pemanggilan pemain-pemain yang berkarier di luar negeri seperti Sudi Abdillah diharapkan bisa meningkatkan kualitas tim.
Dengan gaya bermainnya yang cepat dan agresif, Sudi Abdillah diperkirakan akan diplot sebagai penyerang sayap atau second striker. Hal ini akan memberikan variasi serangan baru bagi Burundi yang dikenal sering mengandalkan permainan direct football.
Bermain di kualifikasi Piala Dunia menjadi peluang besar bagi Sudi Abdillah untuk menunjukkan kualitasnya di level internasional. Banyak pemandu bakat dari klub-klub Eropa biasanya memantau jalannya pertandingan tersebut. Jika mampu tampil konsisten, bukan tidak mungkin Sudi Abdillah bisa mendapat tawaran dari klub besar.
Hal ini juga akan berdampak pada reputasi Persijap Jepara sebagai klub yang mampu melahirkan dan mengembangkan pemain berkelas dunia.
Masyarakat Jepara tentu berharap yang terbaik untuk Sudi Abdillah. Dukungan penuh diberikan agar sang penyerang bisa memberikan performa terbaik bersama Timnas Burundi. Tidak sedikit pula yang meyakini bahwa pengalaman ini akan membuatnya semakin matang dan menjadi tumpuan utama Persijap di sisa musim Liga 2.
Banyak pihak menilai bahwa cerita perjalanan Sudi Abdallah bisa menjadi inspirasi bagi pemain muda di Jepara. Dari bermain untuk klub lokal, kini ia mendapatkan kesempatan bermain di ajang internasional terbesar di dunia.
Panggilan Sudi Abdallah ke Timnas Burundi untuk kualifikasi Piala Dunia Zona Afrika merupakan pencapaian besar. Bagi Persijap Jepara, ini adalah kebanggaan yang membuktikan kualitas klub sekaligus menjadi momentum positif untuk semakin berkembang.
Dengan kemampuan, kerja keras, dan dukungan penuh dari masyarakat Jepara, bukan tidak mungkin Sudi Abdillah bisa mencetak sejarah bersama Burundi sekaligus mengangkat nama Persijap Jepara di kancah sepak bola dunia.
